Kekayaan maritim yang besar di Provinsi Kepulauan Riau menjadi peluang pengembangan ekonomi biru (blue economy). Kawasan perikanan Provinsi Kepulauan Riau meliputi seluruh wilayah laut dan perairan yang terdiri dari Kawasan Perikanan Tangkap dan Kawasan Perikanan Budidaya. Komoditas unggulan yang dihasilkan terdiri dari rumput laut (seaweed), ikan dan biota laut bernilai ekonomi tinggi, serta komoditi hasil budidaya perikanan. Tantangan pembangunan ekonomi perikanan menuntut adanya dukungan, arah kebijakan, dan strategi pemberdayaan sumber daya perikanan yang tepat. Seringkali pembuat kebijakan mengalami kesulitan dalam pengambilan keputusan karena adanya keterbatasan atau ketersediaan data dan informasi yang akurat, tepat, dan cepat.

Data merupakan salah satu faktor yang penting dalam suatu acuan kegiatan, sebagai dasar perencanaan, keputusan dan bahan evaluasi. Oleh karena itu, diperlukan adanya suatu kompilasi data yang terstruktur, sistematis, dan komprehensif sehingga data yang dihasilkan dalam kegiatan yang diselenggarakan dapat dimanfaatkan secara optimal.

Penyusunan kompilasi data ekonomi perikanan ini merupakan langkah awal dalam penyediaan data statistik terkait bidang perikanan yang berkualitas. Ketersediaan data dan informasi tersebut tentunya akan sangat bermanfaat terutama dalam penentuan kebijakan dan perencanaan dalam meningkatkan pemberdayaan dan pembangunan ekonomi perikanan di Provinsi Kepulauan Riau serta mewujudkan visi transformasi ekonomi Provinsi Kepulauan Riau yaitu Merajut Permata Biru Ekonomi Gerbang Utara Indonesia. 

Adapun tujuan dalam kegiatan Kompilasi Data Ekonomi Perikanan Provinsi Kepulauan Riau ini adalah untuk memperoleh gambaran umum tentang ekonomi perikanan di Provinsi Kepulauan Riau.